"Selamat menulis cerita yang baru, kuharap kita bisa menulis ulang bintang, mengukir mimpi yang indah meski dengan pena dan bintang yang berbeda." - Seno, Rewrite The Story.
Tanpa mengulur banyak waktu, Laras bergegas keluar kantornya. Seperti yang
diduga, seorang laki-laki berseragam putih abu-abu sudah menunggunya di atas
motor.
Untuk yang pertama dan terakhir kalinya, mereka berboncengan. Menembus kemacetan
sore hari, mereka siap menjemput panorama tenggelamnya matahari.
"Terkadang takdir bisa sekejam itu ya." Laras menyenderkan
kepalanya di bahu tegap Seno sembari menikmati sang lembayung jingga.
"Sekeras apa pun kita bersatu, berupaya menetapkan tujuan yang sama,
jika semesta tak rela, kita bisa apa," ucap Seno, pelan, hampir berbisik.
Ia melirik Laras yang tengah tersenyum tipis.
Gadis itu kemudian menegakkan kembali kepalanya, lalu mengacungkan
telunjuknya tepat ke matahari.
"Belajar darinya, meski kadang tertutup awan, ia tetap memberikan
akhir yang indah."
"Kalau indahnya bukan bersamamu, apakah itu bisa dikata indah? Senja
akan berakhir dengan gelapnya malam."
Laras mengambil sesuatu dari dalam tasnya, lalu menyerahkannya pada Seno.
Sebuah undangan.
"Seno, malam tidak selalu buruk, kamu pasti akan menemukan
keindahannya. Datang ya. Aku tahu ini bukan yang kita harapkan, bagaimanapun,
dari awal Tuhan tidak merestui kita. Aku ingin menyangkal, tapi Tuhan tahu ke
mana hati kita ditempatkan di tempat yang tepat, dan kamu berhak mendapatkan
yang lebih pantas," ucap Laras sembari tersenyum, menguatkan dirinya
sendiri.
Seno ikut tersenyum lalu menghela napasnya panjang sekali. "Ternyata
persamaan rasa tidak selalu berakhir pada tujuan yang sama ya, terkadang ada
hambatan yang bisa membuat persamaan itu menjadi perbedaan, meski masih dengan
rasa yang sama."+
Pada saat itu juga Laras menangis, bahkan melempar cincin yang melingkari
jari manisnya, namun Seno segera memungutnya dan memasangnya kembali, ia mendekap
tubuh Laras yang sejatinya lebih kecil darinya, lalu berbisik, “Selamat menulis
cerita yang baru, kuharap kita bisa menulis ulang bintang, mengukir mimpi yang
indah meski dengan pena dan bintang yang berbeda.”
Originale by Felisaries Fae
Genre : Song Fiction
Pernah dipublikasikan di akun wattpad @CnWClass dengan judul "Rewrite The Story".
0 Komentar